Assalamualaykum. Apa kabar semua? Disini aku sedang menunggu waktu tengah malam untuk upload semua review-review di laptop. Sambil menunggu, aku mau memberikan pandanganku sedikit terhadap face tonic dari Larissa.

Beberapa teman merekomendasikan Larissa ini sebagai tempat facial paling safe di Jogja. Tapi aku nggak pernah tertarik sejujurnya untuk facial. Tapi setidaknya aku tertarik dengan basic skincare dari Larissa ini yaitu face tonic dan milk cleanser so I bought both of them and already used up all of them YAY ! Waktu aku ke counter Larissa yang di Gale, kulitku sedang normal jadi aku beli face tonic untuk kulit normal. Waktu itu aku beli tanpa liat ingredients dan baru baca di rumah alhasil terkaget-kaget : alkohol dan parabens. Karena kulit sedang nggak bermasalah, akhirnya aku cobain face tonicnya. Seperti yang diduga, agak perih awalnya karena efek alkohol. Aku pikir-pikir lagi sepertinya toner ini tidak bisa aku pakai rutin jadi harus gantian sama yang lain biar kulitku nggak kering. Dan tiba-tiba udah habis aja ini satu botol 120ml.

Seperti janjinya, toner ini cukup menyegarkan tapi nggak membuat wajahku jadi bercahaya, serem juga euy. Aku kurang tau untuk daya mengangkat sisa kotoran soalnya habis pakai pembersih biasanya aku langsung cuci muka dan baru pakai toner ini. Pengaplikasiannya menggunakan kapas, nah biar lebih hemat kapasnya disobek jadi dua ya. Toner ini hanya aku gunakan di pagi hari dan tidak membuat wajahku kering. Harganya pun murah jadi aku cukup bahagia bertemu dengan toner ini. Namun paraben dan alkoholnya membuatku berpikir ulang untuk repurchase produk ini dan menggunakan produk ini dalam jangka panjang.

Repurchase? Mungkin

Harga? Sekitar 15-16ribuan per 120ml.  Murah !